Pemerintah menargetkan penurunan kemiskinan ekstrem sampai 0 persen pada 2026. Sementara itu, tingkat pengangguran terbuka ditargetkan turun hingga 4,44 persen.
Cuaca ekstrem kembali memakan korban. Hujan lebat disertai badai petir yang melanda India dan Nepal sejak Rabu (9/4/2025) telah menewaskan hampir 100 orang.
Kondisi miskin ekstrem di Indonesia saat ini sekitar 2,3 juta atau 0,8 persen. Kemudian, kondisi kemiskinan sekitar 23-24 juta miskin atau masih sekitar 8,3 persen.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi terjadi cuaca ekstrem di sebagian besar wilayah Indonesia, Senin (11/11/2024). Cuaca ekstrem ini akan melanda kota-kota besar di Indonesia.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi melaporkan terjadinya 70 titik bencana pada Selasa (5/11/2024), akibat cuaca ekstrem yang mengakibatkan hujan lebat dan angin kencang di wilayah tersebut.