CARAPANDANG.COM - Redea Institute mengatakan bahwa metode pembelajaran konstruktif dapat mendorong anak-anak untuk mengembangkan pengetahuan dan pemahaman tentang dunia melalui pengalaman dan refleksi diri.
“Kami percaya bahwa konstruktivisme mendukung siswa dalam menghubungkan pembelajaran dengan kehidupan nyata, dalam membuat dan merenungkan keberhasilan serta kesalahan, juga dalam membangun pemahaman mereka sendiri tentang dunia," kata Founder & CEO Redea Institute Antarina S.F Amir dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu.
Antarina mengatakan siswa dapat belajar dengan lebih baik ketika termotivasi dari dalam dirinya sendiri. Secara konsisten, pihaknya menerapkan metode pembelajaran aktif yang berpusat pada siswa dan didukung oleh riset, di mana para siswa mengambil peran aktif dalam proses pendidikan dengan bimbingan dari para pengajar.
Dengan menerapkan pendekatan progresif berbasis constructivist learning, Redea Institute terus berinovasi dalam metode pendidikan untuk merancang pengalaman belajar terbaik bagi siswa.
Hal ini memastikan perkembangan mereka secara holistik, baik secara akademis, interpersonal, intrapersonal, fisik, maupun daya saing global.
Pihaknya pun melalui Sekolah Highscope Indonesia sudah mengimplementasikan 178 Learning Framework yang dibangun di atas filosofi pembelajaran konstruktif.