Pendanaan itu akan mendukung badan-badan PBB yang menyediakan perawatan bagi perempuan dan anak perempuan, serta rumah sakit lapangan UK Med. Akhir bulan ini, anak-anak Jalur Gaza yang mengalami kondisi kritis diperkirakan akan tiba di Inggris untuk perawatan khusus.
Lammy juga mengatakan bahwa Inggris bermaksud untuk berkoordinasi dengan mitra internasional dalam mengakui status negara Palestina sebagai bagian dari upaya untuk menjaga kelangsungan solusi dua negara.
Menteri Luar Negeri itu menekankan bahwa pembatasan Israel terhadap bantuan kemanusiaan ke Gaza "tidak dapat dibenarkan" dan mendesak tekanan internasional yang lebih besar untuk memastikan lebih banyak bantuan memasuki wilayah tersebut.
Pada saat yang sama, ia meminta Hamas untuk membebaskan semua sandera dan menerima bahwa mereka tidak dapat berperan dalam pemerintahan Gaza di masa depan.
Selama kunjungan tersebut, Lammy merencanakan pertemuan untuk berterima kasih kepada mitra-mitra Teluk atas kontribusi mereka.
Uni Emirat Arab telah mengirimkan bantuan kemanusiaan, termasuk melalui kemitraan dengan Inggris, sementara Qatar telah menjadi mediator untuk gencatan senjata berkelanjutan dan pembebasan sandera. Arab Saudi telah memberikan dukungan keamanan bersama AS dan mitra-mitra Eropa.